Setiap Muslim pasti pernah membayangkan dapat bertemu dengan Nabi Muhammad Saw. Beliau adalah sosok yang penuh kasih sayang, rendah hati, dan menjadi teladan kehidupan bagi seluruh umat Islam. Tak heran jika beliau begitu dicintai dan dihormati oleh seluruh kaum Muslimin. Namun, pernahkah kita bertanya kepada diri sendiri, apa yang akan kita lakukan jika diberi kesempatan bertemu Rasulullah?
Ada sebuah buku berjudul Meeting Muhammad yang mampu membawa pembacanya seolah-olah sedang berinteraksi dengan Nabi Muhammad Saw. Buku ini mengajak kita membayangkan momen-momen indah jika kita benar-benar diberi kesempatan untuk bertemu beliau. Bagaimana rasanya jika kesempatan tersebut benar-benar terjadi? Bagaimana perasaan kita saat berada di hadapan sosok yang mulia tersebut? Bagaimana kita akan menghadapinya?
Mengucapkan Salam & Syukur yang Tiada Henti
Hal pertama yang mungkin kita lakukan jika bertemu dengan Rasulullah adalah mengucapkan salam dengan penuh hormat dan cinta yang mendalam. Hati kita pasti akan dipenuhi rasa bahagia yang tiada bandingnya serta syukur yang tak terhingga. Selama ini, kita hanya mengenal beliau melalui hadis dan kisah-kisah kehidupan yang disampaikan kepada kita. Membayangkan pertemuan ini dapat memotivasi kita untuk makin meneladani akhlak beliau, memperdalam kecintaan terhadap Islam, dan lebih mendekatkan diri kepada Allah Swt.
Jika suatu saat kesempatan ini benar-benar datang, pastilah momen itu akan menjadi saat terindah dalam hidup. Namun, sebelum momen itu tiba, bukankah lebih baik jika kita mempersiapkan diri dengan menjalankan ajaran-ajarannya dalam kehidupan sehari-hari?
Meminta Syafaat Beliau
Jika kita diberi kesempatan bertemu dengan Rasulullah, tentu kita ingin memohon syafaat dari beliau. Kita akan meminta doa agar tetap berada di jalan yang benar, memiliki iman yang kukuh, dan tetap teguh menjalankan ajarannya. Sebagaimana yang telah dijanjikan, syafaat Rasulullah menjadi harapan bagi umatnya pada Hari kiamat nanti.
Menyampaikan Rasa Cinta dan Kerinduan yang Dalam
Banyak dari kita yang meneteskan air mata ketika mendengar atau membaca kisah-kisah perjuangan Rasulullah. Kasih sayang dan cinta beliau kepada umatnya begitu besar. Jika diberi kesempatan bertemu, kita ingin menyampaikan betapa besar cinta dan rindu kita kepada beliau, meski kita hidup jauh dari masa kehidupannya. Kita ingin menunjukkan bahwa hati ini selalu merindukan dan berusaha mengamalkan sunnah-sunnahnya.
Pertemuan dengan Nabi Muhammad Saw., meskipun hanya dalam imajinasi atau refleksi spiritual, tentu akan menjadi momen yang tak terlupakan. Momen ini dapat mengubah cara pandang kita terhadap hidup dan memperkuat tekad untuk terus menjalani hidup sesuai dengan ajarannya.
[PESAN BUKUNYA DI SINI]