Search
Close this search box.

Memahami Nyctophobia, Rasa Takut Gelap yang Berlebihan

Ditulis oleh Minou, Admin Noura

Yuk, bagikan artikel ini!

Memiliki rasa takut adalah hal yang wajar terutama bagi anak-anak. Biasanya anak-anak memang jauh lebih sensitif dibandingkan dengan orang dewasa. Tapi, jika rasa takut itu menjadi berlebihan dan mengganggu, bahkan menimbulkan rasa cemas, gelisah bahkan panik, maka rasa takut itu telah berubah menjadi fobia.

Fobia merupakan istilah untuk rasa takut yang sangat berlebihan terhadap benda atau keadaan tertentu yang dapat menghambat kehidupan penderitanya. Ada banyak sekali bentuk fobia, salah satunya adalah Nyctophobia. Jadi, apa itu nyctophobia? Ayo kita bahas bersama!

 

Apa itu Nyctophobia?

Nyctophobia adalah rasa takut berlebihan dan tidak wajar terhadap gelap. Fobia terhadap gelap ini jika tidak diatasi akan berdampak pada kualitas tidur dan kehidupan penderitanya. Bahkan, hanya dengan membayangkan situasi gelap, menonton film berlatar malam hari, atau berada di tempat yang redup, penderita nyctophobia bisa merasa terganggu.

Umumnya penderita nyctophobia adalah anak-anak dengan rentang usia 6-12 tahun. Seiring dengan bertambahnya usia anak, seharusnya intensitas rasa takut terhadap gelap ini menurun. Namun, tidak menutup kemungkinan fobia ini akan terbawa hingga dewasa dan berubah menjadi lebih serius jika tidak diatasi dengan baik sejak dini.

 

Penyebab dan Ciri-ciri Nyctophobia

Dikutip dari website Siloam Hospitals, penyebab umum anak memiliki nyctophobia disebabkan oleh pengalaman traumatis yang terjadi ketika gelap atau malam hari. Pada beberapa kasus, fobia ini bisa terjadi karena anak terlalu sering menonton film horor, mendengarkan cerita yang terlalu menyeramkan, dan terlalu sering ditakut-takuti. Dampak dari hal itu membuat imajinasi anak membentuk rasa takut yang berlebihan terutama saat gelap tiba sesuai dengan apa yang dipelajarinya. 

Tentu saja, Ayah-Bunda bisa membedakan mana rasa takut yang wajar dan mana yang harus diwaspadai melalui ciri-cirinya. Perhatikan kondisi anak saat gelap datang, apakah anak menjadi gelisah, cemas, gemetar, menangis histeris, berkeringat, bahkan sulit tidur? Jika iya, maka harus diwaspadai dan Ayah-Bunda bisa membantu mereka untuk dapat mengatasi rasa takut tersebut.

 

Bagaimana Mengatasi Nyctophobia bagi Anak?

Kebanyakan anak-anak akan berhasil melewati rasa takut pada kegelapan hingga usianya kurang lebih 12 tahun. Namun, jika anak masih merasa takut terhadap gelap, Ayah-Bunda bisa coba menjadi pendengar yang baik dengan mendengarkan rasa takutnya, mematikan lampu secara berkala, hindari dulu hal-hal yang memicunya merasa lebih takut dengan gelap dan ganti memori menakutkan menjadi memori yang menyenangkan terhadap gelap.

Jadi, itulah penjelasan tentang nyctophobia yang biasa dialami anak. Dengan menghadapi ketakutan itu bersama-sama pasti akan membuat anak lebih mudah melewati fase tersebut. 

Ayah-Bunda juga bisa membacakan buku tentang malam hari agar tercipta momen menyenangkan tentang gelap bersama si Kecil. Salah satu buku yang direkomendasikan adalah Seri Read Aloud Gajah yang Melahap Malam. Buku ini akan membantu si Kecil mengubah persepsinya terhadap gelap dengan cara yang sungguh menyenangkan. 

Dapatkan sekarang juga Seri Read Aloud Gajah yang Melahap Malam di Mizanstore Official!

[PESAN BUKUNYA DI SINI]

 

 

 

Sumber:

Virginia, Egi. (2019). Perancangan Persuasi Deteksi Awal dan Terapi Dini Nyctophobia Pada Anak Melalui Media Board Game. Diakses pada 20 Februari 2024 dari 

https://elibrary.unikom.ac.id/id/eprint/2307/8/UNIKOM_Egi%20Virginia_11.%20BAB%20II.pdf

Stines, Yvelette. (2024). How to Manage Nyctophobia (Fear of Darkness). Diakses pada 21 Februari 2024 dari https://www.verywellhealth.com/fear-of-the-dark-5206931 

Apa itu Nyctophobia? Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasinya. (2023). Diakses pada 20 Februari 2024 dari https://www.siloamhospitals.com/informasi-siloam/artikel/apa-itu-nyctophobia