Deskripsi
Setelah melahirkan, tak semua ibu merasa serta-merta bahagia. Beberapa justru merasa kehilangan. Seringnya yang hilang adalah waktu tidur, bentuk tubuh, karier, atau bahkan mimpi dan kebebasan. Namun, kehilangan paling sunyi adalah jati diri yang perlahan mengabur di tengah tangis bayi, rumah yang berantakan, dan ekspektasi dari orang-orang sekitar. Buku ini adalah ruang aman untuk semua ibu yang pernah bertanya, “Siapa aku sekarang?”
Kumpulan tulisan ini serupa pelukan hangat dari para ibu yang juga pernah merasa tersesat dan sendirian setelah melahirkan. Melalui catatan personal, pengakuan jujur, dan suara dari banyak ibu lainnya, buku ini ibarat teman di ruang belakang: tempat kita boleh lelah dan melepas topeng, menangis tanpa malu, merasa tak cukup, dan belajar berdamai dengan semua hal yang di luar rencana. Semua perasaan disambut dan dirayakan.
Dari tubuh yang berubah hingga mimpi yang tertunda, setiap halaman adalah pengakuan jujur bahwa menjadi ibu tidak selalu tentang bahagia, tapi juga tentang merawat luka. Untukmu yang menangis dalam diam, buku ini ingin berkata, “Kamu cukup. Kamu tidak sendiri.”
Tentang Penulis
Fransisca Kumalasari
Fransisca Kumalasari (akrab disapa Sisca) berlatar belakang pendidikan Magister Profesi Psikolog Universitas Surabaya. Dia berprofesi sebagai seorang psikolog anak, remaja, dan keluarga. Saat ini ia tinggal bersama suami dan dua putra, sembari mengelola sebuah wadah stimulasi tumbuh kembang anak usia dini, Junior Royal Kidz Club, di Mojokerto.
Sisca aktif memberikan pelatihan dan psikoedukasi terkait kesehatan mental dan parenting.
Lucia Priandarini
Sesuai latar belakang akademisnya di Ilmu Komunikasi, Universitas Indonesia, Lucia Priandarini (Rini) pernah bekerja sebagai reporter media cetak, penulis konten, serta menulis naskah untuk penerbit. Pada waktu senggang, dia menulis puisi dan novel sebagai kesenangan. Kini, setelah putra tunggalnya berusia 14, dia kembali bekerja di lapangan, mendokumentasikan aktivitas pendampingan komunitas. Saat ini dia tinggal di Banten bersama keluarga kecilnya dan kucing-kucing kampung.
Rini dapat dihubungi melalui surel lucia.priandarini@gmail.com dan media sosial @rinilucia. Blog dan portofolionya dapat diakses di www.luciapriandarini.com.
Rinda Amalia
Rinda Amalia (Rinda) adalah pendiri komunitas Teman Ibu Indonesia. Dia memiliki latar belakang Jurusan Hukum dari Universitas Indonesia dan telah menyelesaikan beberapa pendidikan setingkat diploma serta pelatihan untuk kesehatan mental keluarga di Inggris selama menemani suaminya mengambil gelar Ph.D. Selain aktif memberikan penyuluhan terkait maternal mental health kepada para ibu, dia juga aktif untuk memberikan penyuluhan mengenai perlindungan hukum kepada ibu dan keluarga. Sekarang dia sedang menempuh pendidikan S-3 Hukum di Universitas Canterbury di New Zealand dengan fokus penelitian maternal health rights. Rinda dapat dihubungi melalui surel rindaamalia12@gmail.com.




